I MADE DWI SETIADI, SETIADI (2013) GEOLOGI DAN STUDI HUBUNGAN LINGKUNGAN PENGENDAPAN FORMASI BULU DENGAN KELIMPAHAN FORAMINIFERA BESAR DAERAH PASEDAN DAN SEKITARNYA KECAMATAN BULU KABUPATEN REMBANG PROVINSI JAWA TENGAH. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Abstract
Daerah penelitian termasuk ke dalam Zona Rembang, Cekungan Jawa Timur Utara. Secara administratif terletak pada koordinat UTM 539500 - 545000 dan 9239500 - 9224500 dengan luas daerah penelitian ± 27,5 km 2 dengan skala 1: 25.000. Geomorfologi di daerah telitian dibagi menjadi dua bentukasal yaitu bentukasal struktural dan bentukasal fluvial. Bentukasal struktural dibagi menjadi empat bentuklahan, yaitu bentuklahan Perbukitan Sinklin Stratigrafi daerah telitian dibagi menjadi lima satuan, dari tua ke muda yaitu satuan batupasir-kuarsa Ngrayong berumur Miosen Tengah Berdasarkan kehadiran foraminifera besar, satuan batugamping-pasiran Bulu diendapkan pada fasies open shelf-toe of slope. Fasies open shelf dicirikan dengan hadirnya foraminifera golongan plankton flat larger Rotaliin yang melimpah tapi di bawah 70%, cangkang dari foraminiferanya sendiri sebagian besar terabrasi terutama golongan plankton flat larger Rotaliin genus Cycloclypeus. Fasies toe of slope dicirikan hampir sama dengan fasies open shelf, fasies ini didominasi dengan Cycloclypeus yang melimpah, namun bedanya dengan fasies open shelf, foraminifera golongan plankton flat larger Rotaliin memiliki nilai persentase >70% dan golongan larger Rotaliin foram with ovate test serta golongan smaller Rotaliin porcelenous, Soritid, Peneroplid, Alveolinid, Miliolinid nilainya kecil, tes cangkangnya sendiri sebagian besar lengan-lengan terabrasi, namun ada juga yang utuh. Kata kunci : Formasi Bulu, Cekungan Jawa Timur Utara, foraminifera besar, Cycloclypeus
Actions (login required)