DANANG SETIADI EKO Eko Saputro, SAAPUTRO (2014) IDENTIFIKASI PERSEBARAN ZONA MINERALISASI BERDASARKAN DATA GEOMAGENTIK DAN INDUKSI POLARISASI KAWASAN WAKTU PADA DAERAH LAMBU SELATAN, KECAMATAN KALUMPANG, KABUPATEN MAMUJU, PROPINSI SULAWESI BARAT. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Abstract
Telah dilakukan penyelidikan di daerah Lambu Selatan Kecamatan Kalumpang Kabupaten Kepulauan Mamuju Propinsi Sulawesi Barat menggunakan metode Magnetik dan Geolistrik Induksi Polarisasi Kawasan Waktu. Penyelidikan Magnetik bertujuan untuk melokalisir daerah yang diindikasikan berpotensi sebagai zona mineralisasi yang kemudian dilanjutkan dengan penyelidikan Geolistrik Induksi Polarisasi Kawasan Waktu yang bertujuan utama untuk mengidentifikasi penyebaran zona mineralisasi berdasarkan nilai resistivitas dan chargeabilitas yang didukung dengan informasi geologi yang ada. Pengambilan data Magnetik dilakukan pada 44 lintasan dengan panjang lintasan 2500 m, spasi antar titik pengukuran 50 m, spasi antar lintasan 50 m, dan arah lintasan N 900 E. Untuk metode resistivitas dan induksi polarisasi kawasan waktu berjumlah 26 lintasan dengan panjang lintasan 480 m, spasi 10 m, dan spasi antar lintasan 100 m dengan arah lintasan N 3150 E . Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Magmap Geosoft Oasis Montaj, RES2DINV dan RockWorks version 15. Berdasarkan peta magnetik daerah yang merupakan daerah yang mengalami mineralisasi terdapat pada intensitas sedang-tinggi dengan nilai intensitas magnetik berkisar pada 58 -160 nT yang dimana termasuk pada Gunung Api Talaya yang berada pada daerah struktur (berdasarkan informasi data magnetik) yang cenderung berarah barat-timur. Dari interpretasi keseluruhan indentifikasi zona anomali mineralisasi yang ditandai dengan chargeabilitas >300 msec dengan korelasi resistivitas sedang – tinggi >500 Ohm.m. Zona ini tersebar dengan orientasi selatan barat laut. Kata kunci : zona mineralisasi, magnetik, induksi polarisasi kawasan waktu
Actions (login required)