HENDRA, SONI
(2014)
OPTIMASI GAS LIFT PADA SUMUR MINYAK LAPANGAN “XX”
PREMIER OIL INDONESIA DI LAUT NATUNA.
Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.
Abstract
Sumur XA-22 merupakan sumur yang beroperasi di laut Natuna. Sumur
XA-22 berproduksi sejak tahun 2011. Meskipun telah dilakukan penginjeksian
gas dalam jumlah tertentu, namun pada kenyataannya seiring bertambahnya waktu
produksi, sumur XA-22 mengalami penurunan laju produksi, sehingga perlu
dilakukan optimasi kembali yakni dengan jalan pengubahan laju injeksi gas (Qgi)
dan pengubahan terhadap letak kedalaman katup
gas lift.
Proses optimasi pada sumur
continuous gas lift ini menggunakan simulator
produksi
PROSPER. Dua performance yang penting untuk dianalisa dalam
mengevaluasi sumur
continuous gas lift, yaitu inflow performance yang
menggambarkan analisa produktivitias sumur (kurva IPR) dan
outflow
performance
yang menggambarkan distribusi tekanan aliran di sepanjang tubing
(kurva VLP). Pembuatan kurva IPR pada sumur XA-22 menggunakan metode
Composite, sedangkan untuk pembuatan kurva VLP dibantu menggunakan
software
PROSPER pada kedua sumur kajian dengan menggunakan korelasi
Hagedorn & Brown. Skenario optimasi pada tugas akhir ini dibagi menjadi 2,
yang pertama optimasi dilakukan pada sumur dengan kondisi saat ini (
existing),
kemudian yang kedua dengan melakukan re-design pada sumur kajian.
Hasil evaluasi dengan titik injeksi
existing 2211.2 ft-TVD (2540 ft-MD)
pada sumur XA-22 diperoleh harga GLR injeksi optimum sebesar 749,6
SCF/BBL dengan laju gas injeksi optimum 1347,5 MSCF/D menghasilkan laju
produksi
gross sebesar 1797,6 BLPD dan laju produksi oil sebesar 826,9 BOPD.
Hasil optimasi dengan
re-design pada sumur XA-22 diperoleh optimasi
kedalaman titik injeksi pada kedalaman 3300 ft-TVD (6365 ft-MD) dengan harga
GLR injeksi optimum sebesar 349,6 SCF/BBL dan laju gas injeksi optimum 747,9
MSCF/D, menghasilkan laju produksi
gross sebesar 2139,3 BLPD dan laju
produksi
oil sebesar 984,1 BOPD, dengan harga GLR injeksi terkoreksi 449,6
SCF/BBL dan laju gas injeksi terkoreksi 962,6 MSCF/D, menghasilkan laju
produksi
gross sebesar 2141,1 BLPD dan laju produksi oil sebesar 984,9 BOPD.
Actions (login required)
 |
View Item |