PUGUH WERDI , WICAKSONO (2014) PERANCANGAN ULANG PRODUK GITAR LISTRIK UNTUK BERMAIN GITAR DAN SOUND SYNTHESIZER SECARA BERGANTIAN. Masters thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.
Abstract
Gitar adalah sebuah alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik, umumnya menggunakan jari. Gitar terdiri atas sebuah body dan neck sebagai tempat senar yang umumnya berjumlah enam berdempetan. Gitar tradisional dibentuk dari berbagai jenis kayu dengan senar yang terbuat dari nilon maupun baja. Secara umum, gitar terbagi atas 2 jenis gitar akustik dan gitar listrik. Banyak para musisi saat ini yang memainkan gitar dengan alat yang bisa mengeluarkan sound Synthesizer. Maka perlu dilakukan perancangan ulang gitar listrik untuk memainkan gitar dan sound synthesizer secara bergantian. Penelitian ini menggunakan metode Verein Deutscher Ingenieure (VDI) 2221 dan metode Value Engineering. Metode VDI 2221 diawali dengan menganalisis kekurangan alat sekarang dan menyusun daftar tuntutan keinginan responden. Setelah itu dicari solusi alternatif. Selanjutnya membuat prototype. Langkah terakhir melakukan uji coba alat. Metode Value Engineering diawali mengumpulkan informasi dan data yang diperlukan dengan melakukan pengamatan, wawancara langsung, mencari literatur yang mendukung dan membuat kuisioner. Selanjutnya dibangun ide-ide merancang alat. Setelah itu dilakukan evaluasi yaitu tingkat kepentingan, perhitungan penilaian dengan matrik kelayakan, analisa pembobotan dan perhitungan performansi dengan matrik evaluasi dan analisa biaya, keuntungan dan kerugian masing-masing modifikasi, dan perhitungan nilai lalu alat dipresentasikan. Hasil penelitian menunjukkan terjadi penurunan yang cukup signifikan dari perancangan alat ini. Awalnya gitaris memerlukan rata-rata waktu 43.05 detik akan tetapi dengan rancangan gitar ini waktu dapat menurun menjadi rata-rata 14.99 detik untuk bermain gitar dan sound synthesizer secara bergantian. Kata kunci: Alat Musik, Gitar, Synthesizer, VDI 2221, Value Engineering
Actions (login required)